Sejarah perkembangan genset merupakan informasi penting yang harus kamu ketahui jika ingin memakai alat ini.
Selain sejarah perkembangan genset, di bawah ini juga akan disebutkan beberapa tipe genset yang tersedia di pasaran serta tempat penyewaan terpercaya.
Yuk, simak pembahasan mengenai sejarah perkembangan genset, serta tipe alat ini yang bisa kamu gunakan untuk kebutuhan sehari-harimu.
Mengenal Sejarah Perkembangan Genset
Meski hal ini bukanlah hal wajib yang kamu ketahui, tapi tidak ada salahnya jika kamu membaca informasi mengenai sejarah perkembangan generator set yang saat ini menjadi alat penting di kehidupan sehari-hari.
Untuk sejarah perkembangannya akan dirangkum seperti di bawah ini, yaitu:
1. Faraday
Michael Faraday adalah seseorang yang menemukan ada perbedaan potensial yang dihasilkan antara ujung konduktor listrik yang bergerak dengan tegak lurus pada medan magnet.
Faraday membuat sebuah generator elektromagnetik pertama yang didasari dengan efek di atas.
Ia menggunakan cakram tembaga yang berputar di bagian antara kutub magnet tapal kuda, dan cakram ini diberi nama cakram Faraday.
Akan tetapi, penemuan ini nyatanya tidak efisien karnea aliran listrik yang arahnya berlawanan di bagian cakram tak terkena pengaruh dari magnet itu sendiri.
Arus yang diinduksi secara langsung di bagian bawah magnet ini nantinya akan mengalir ke cakram di luar pengaruh medan magnet itu sendiri.
Ada kelemahan lain dari perkembangan generator ini, yaitu tegangan litsrik yang dihasilkan alat ini kecil, dan hal tersebut terjadi karena jalur arus tunggal lewat fluks magnetic.
2. Dinamo
Sebagai generator listrik pertama, alat ini mampu mengantarkan tenaga untuk keperluan industri, dan merupakan generator terpenting yang digunakan di abad ke-21.
Dinamo bekerja dengan menggunakan prinsip elektromagnetik dengan mengubah putaran mekanik jadi listrik arus bolak-balik.
Alat ini pertama diciptakan dengan menggunakan prinsip Faraday di tahun 1832 oleh seorang pembuat peralatn dari Perancis bernama Hippolyte Pixii.
Alat ini kemudian menggunakan magnet permanen yang diputar dengan menggunakan sebuah ‘crank’.
Magnet akan diletakkan untuk kutub utara dan selatan agar melewati sebongkah besi yang dibungkus menggunakan kawat.
Pixie menemukan bahwa magnet berputar ini akan menghasilkan pulsa arus di kawat setiap sebuah kutub lewati kumparan.Cara Kerja Genset, Fungsi dan Jenisnya untuk Kebutuhanmu
Kutub utara dan selatan magnet akan menginduksi arus dari arah berlawanan, dan jika menambah komutator, Pixii bisa mengubah arus bolak-balik jadi arus yang searah.
Tipe-tipe Genset
Ada beberapa tipe genset yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan, yaitu sebagai berikut:
1. Condenser
Tipe ini berfungsi guna menyesuaikan kondisi jaringan di bagian transmisi tenaga listrik, dan tipe genset ini sering digunakan guna mengurangi lonjakan tenaga listrik sesuai dengan kebutuhan pengguna.
2. AVR atau Automatic Voltage Regulator
Pasokan listrik dari genset ke berbagai alat elektronik haruslah stabil, dan hal ini merupakan poin yang penting.
Ketika terjadi tegangan tidak stabil, maka kerusakan alat bisa saja terjadi, dan alat yang terhubung dengan listrik pun akan mengalami hal serupa.
Keberadaan AVR bersifat krusial, mengapa? Karena, membuat tegangan listrik yang dihasilkan genset jadi stabil.
Tak peduli sebanyak apapun load yang dibebankan, genset tipe AVR akan terus memberi tegangan listrik yang sama.
3. D-AVR atau Digital Automatic Voltage Regulator
Tipe ini hampir sama dengan AVR, hanya saja lebih canggih dalam perihak kestabilan pasokan listrik itu sendiri.
Hal ini secara khusus terjadi saat ada perubahan ketika pengoperasian kurang lebih 1%. Keunggulan dari tipe ini juga berada di perlindungan oleh thermistor dari suhu tinggi yang berlebihan pada genset.
4. Inverter
Tipe ini adalah teknologi terkini yang banyak dicari, karena konsumsi bahan bakarnya lebih efisien.
Kamu bisa menghemat bahan bakar, serta menghemat pembelian bahan bakar yang dibutuhkan untuk menyalakan genset.
Tak hanya itu saja, bahan bakar yang efisien ini menandakan bahwa emisi gas buang pun akan lebih sedikit, dan genset tipe ini lebih ramah lingkungan.
Bagian-bagian Genset
Ketika kamu memiliki generator set, kamu harus tau komponen apa saja yang menjadi penyusun alat ini, yaitu sebagai berikut:
a. Mesin penggerak
Bagian ini adalah sumber energi mekanik yang bertugas menggerakkan genset. Tanpa adanya mesin penggerak, maka genset tidak akan menyala atau bahkan memberi pasokan listrik.
b. Alternator
Komponen ini terdiri dari dua bagian, yaitu rotor dan stator. Rotor adalah bagian kumparan yang bergerak, sementara stator adalah kumparan yang diam.
c. Tegangan regulator
Kompinen ini bertugas sebagai pengatur keluaran tegangan listrik dari genset, dan keberadaannya cukup krusial karena arus listrik yang keluar haruslah stabil.
d. Kontrol panel
Bagian ini adalah penghubung antar muka antara pengguna dengan genset lewat fitur yang ada di dalam genset itu sendiri.
Fungsi Genset
Ada beberapa fungsi genset yang menjadikan alat ini penting digunakan, dan bisa membantu kehidupan sehari-hari, berikut fungsinya:http://www.rizkynadiateknik.com
– Menghasilkan energi listrik atau AC
– Mendukung kegiatan bisnis berbasis mobile
– Mencegah munculnya kerugian bisnis
– Konsumsi bahan bakar
Kamu bisa membeli genset atau pun menyewanya di tempat penyewaan terpercaya seperti RNT Production.
RNT Production adalah salah satu tempat sewa perlengkapan acara terpercaya yang tak hanya menyediakan genset saja.
Jika kamu berada di wilayah Jabodetabek, khususnya warga Jakarta, kamu bisa hubungi pihak RNT Production di nomor 082113034008 untuk mencari informasi seputar penyewaaan perlengkapan acara lainnya atau pun genset.