Bagaimana sejarah bar stool? Bar stool atau akrab disapa dengan kursi bar ini merupakan salah satu jenis furnitur yang tampilannya bisa menambah estetika ruangan.
Sejarah bar stool ini menarik untuk dibahas, karena model kursi ini cukup banyak diminati, entah untuk keperluan sebuah acara, furnitur rumah, restoran maupun kafe.
Banyak yang mengira bar stool itu sama dengan kursi, dan di sejarah bar stool ini akan dibahas mengenai perbedaan model kursi ini dengan kursi pada umumnya.
Mengenal Awal Sejarah Bar Stool
Banyak yang mengira stool bar itu sama dengan kursi, meski keduanya sama-sama memiliki fungsi sebagai tempat duduk.
Akan tetapi, jika dilihat lebih saksama, stool bar ini memiliki perbedaan dibanding kursi pada umumnya, yakni tidak memiliki sandaran punggung.
Penggunaan stool ini dulu telah digunakan oleh bangsa Mesir, Romawi, dan Yunani kuno. Saat itu kursi disimbolkan sebagai status sosial tinggi.
Karena hal tersebut, hanya para bangsawan dan raja saja yang bisa memiliki kursi, akan tetapi duduk di lantai maupun tanah juga tetap dianggap tidak sopan.
Kondisi ini menyebabkan tumbuhnya suatu ide untuk membuat sebuah tempat duduk dari sebuah lempengan kayu yang ditopang 3 buah bilah kayu.
Tempat duduk yang sederhana ini tidak mempunyai sandaran punggung, tapi mudah dibawa kemana-mana.
Model tempat duduk ini akhirnya disebut sebagai stool, karena selain digunakan sebagai tempat duduk, stool juga dipakai untuk tempat meletakkan kaki raja.
Pada umumnya, stool ini dibuat lebih pendek dibanding tempat duduk biasa, dan dikenal sebagai footstool.
Fungsi Awal Bar Stool
Di abad ke-17, tepatnya pada zaman klasik Eropa sampai abad ke-19, stool akhirnya mengalami perkembangan.
Awalnya stool ini hanya berfungsi sebagai tempat duduk saja, hingga akhirnya dibentuk jadi mirip dengan meja empat kaki yang digunakan sebagai penyangga.
Bahan lempengan kayu yang biasanya dibuat untuk stool ini pun diganti jadi bahan lain, serta dilapisi oleh busa dan kain agar lebih nyaman digunakan.
Kini, berbagai desain stool mulai marak bermunculan, termasuk saat abad tersebut. Footstool pun mengalami perubahan.
Awalnya hanya digunakan sebagai penyangga kaki raja, kini footstool dibuat lebih tinggi hingga akhirnya bisa diduduki.
Tak hanya itu saja, pemberian bantalan busa yang empuk serta dilapisi kain warna-warni membuat stool jadi terlihat lebih menarik, dan kini banyak dikenal dengan nama puff atau pouffe.
Berubah dari Footstool jadi Bar Stool
Tak hanya perkembangan dari footstool menjadi kursi puff, saat itu mereka juga membuat sebuah stool yang memiliki tinggi lebih dari satu meter.
Fungsi stool ini digunakan sebagai tempat duduk di depan sebuah meja bar, jadi disebutlah sebagai barstool.
Sampai saat ini, bar stool masih banyak digunakan, dan sering dipakai di berbagai acara, rumah, kafe, maupun restoran.
Kursi bar tak hanya disebut sebagai bar stool saja, tapi disebut dengan istilah stool. Barstool ini kemudian mengalami perkembangan.
Perkembangan tersebut bermula dari kursi yang tak mempunyai sandaran menjadi memiliki sedikit sandaran dengan tinggi hanya beberapa sentimeter saja.
Biasanya, stool jenis ini disebut dengan nama backstool, dan sampai saat ini dipakai di beberapa tempat.
Jenis Bar Stool
Kini sudah banyak jenis kursi bar yang tersedia dengan berbagai gaya yang bisa disesuaikan dengan selera.Cara Membersihkan Kursi Bar Agar Selalu Awet untuk Kebutuhan Acaramu
Berikut ini jenis-jenis bar stool yang bisa kamu jadikan referensi dan cocok dipakai untuk gaya ruangan minimalis, yaitu:
1. Industrial stool
Kursi bar ini mengusung konsep dengan gaya minimalis, karena hanya memiliki penyangga dari besi dengan empat kaki.
Dudukannya berbahan kayu, dan tempat duduk ini bisa menahan bobot tubuh hingga berjam-jam. Bentuknya sederhana, dan mudah dipindahkan.
2. Clearie bar stool
Bentuk kursi ini bergaya klasik unik dengan warna pastel yang khas, jadi tidak hanya menghasilkan kesan modern saja.
Kursi ini juga memberi kesan tenang dan friendly, sehingga pas dijadikan sebagai furnitur di dapur, ruang tamu, atau pun ruang keluarga.
3. Habitus bar stool
Model ini memiliki sentuhan yang berbeda di setiap bagiannya. Di bagian bawah kita bisa lihat empat buah titik tumpu yang bisa menahan beban pengguna kursi.
Sementara di bagian atas, kita bisa lihat papan dengan cat coklat kayu yang mengilap dan dijadikan sebagai dudukan dengan desain yang sedikit melengkung.
Sandaran kursi yang warnanya senada dengan dudukan membuat model ini semakin nyaman digunakan.
4. Delta aluminium bar stool
Sesuai namanya, bahan kursi bar ini terbuat dari aluminium yang menyuguhkan kesan klasik ala Eropa.
Tampilannya kasual karena bahannya terbuat dari kayu, metal atau bahkan plastik. Model kursi ini dilengkapi juga dengan sandaran yang nyaman.
Bagian kakinya dilengkapi dengan karet busa, jadi kamu tidak perlu khawatir lantai rusak ketika menggunakan kursi model ini.http://rizkynadiateknik.com
5. Real good stool
Jenis kursi bar modern ini terbuat dari bahan metal yang diberi pewara bubuk dengan warna yang cerah, dan mencolok.
Desain kursinya simple, maka dari itu kursi jenis ini paling sempurna diletakkan di ruangan yang bertema industrial.
RNT Production
Jika kamu membutuhkan kursi bar untuk kebutuhan acara atau apapun itu, kamu bisa menyewanya atau pun membelinya.
Untuk tempat penyewaan terpercaya dan direkomendasikan adalah RNT Production, tempat sewa terpercaya dan amanah yang melayani klien di seluruh area Jabodetabek.
Bagi kamu warga Jakarta yang sedang ada acara atau kebutuhan apapun dan ingin menyewa kursi bar, bisa hubungi RNT Production di nomor 082113034008. Untuk area Bodetabek juga bisa menghubungi nomor tersebut.











