Berikut akan dijabarkan mengenai 7 jenis panggung yang cocok dipakai untuk menggelar pertunjukkan seni.
Jadi, bagi kamu yang ingin menggelar pentas seni, atau acara apapun itu bisa cek 7 jenis panggung di bawah ini untuk kebutuhan acaramu.
7 jenis panggung ini bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan dan selera. Jadi, simak pembahasan selengkapnya di sini.
Kegunaan 7 Jenis Panggung
Panggung seni adalah sebuah tempat bagi seniman mengekspresikan bakat serta kreativitasnya. Lewat panggung, para seniman bisa menghibur penonton dengan melakukan pertunjukkan menarik.Jenis Panggung untuk Kebutuhan Acara, Mana yang Kamu Suka?
Ada berbagai macam jenis panggung yang biasa digunakan untuk kebutuhan pentas seni. Tak hanya membantu para seniman, panggung juga membantu pertunjukkan agar berjalan lancar.
Tempat ini bisa memberi ruang antara pemain dan penonton, berinteraksi emosional serta visual. Tak hanya itu saja, panggung juga memberi peran guna menciptakan pengalaman seni yang mendalam serta tak terlupakan.
Itulah kegunaan panggung, baik bagi seniman maupun penonton. Terakhir, kegunaan panggung adalah membantu penonton untuk menyaksikan pertunjukkan di satu tempat saja.
Dengan kata lain, panggung membantu memusatkan perhatian penonton pada para seniman yang sedang berkreativitas di atas pentas.
Mengenal 7 Jenis Panggung
Berikut ini beragam jenis panggung yang memiliki fungsi serta karakteristik berbeda. Simak selengkapnya di sini:http://rizkynadiateknik.com
1. Proscenium
Model ini adalah model paling umum, serta populer di pertunjukkan seni teater maupun seni lainnya.
Proscenium memiliki dinding depan yang memisahkan antara penonton dengan panggung itu sendiri.
Panggung ini dapat menyediakan sudut pandang jelas untuk para penonton, sehingga para penonton bisa fokus pada aksi seniman di atas pentas.
2. Thrust
Bagi kamu yang butuh model panggung mencuat lebih jauh, kamu bisa memilih thrust yang lebih jauh mencuat ke arah penonton dibanding model proscenium.
Panggungnya didesain dan dikelilingi penonton dari tiga sisi, serta memberi kesan kedekatan antara seniman dengan penonton tersebut.
Jenis ini lebih mengintergrasikan penonton dalam pertunjukkan serta ciptakan interaksi yang lebih dekat antara seniman dan audiens.
3. Panggung putar
Model ini juga biasa disebut dengan panggung arena yang memiliki ciri desain berada di tengah.
Karena letaknya di tengah auditorium, maka penonton akan mengelilingi panggung ini, dan seniman berada di tengah audiens.
4. Panggung studio
Ukuran panggungnya lebih kecil serta lebih intim dibanding jenis teater tradisional. Biasanya, model panggung ini digunakan ketika menggelar pertunjukkan eksperimental.
Selain itu, model ini juga cocok digunakan untuk mementaskan pertunjukkan teater, drama, teater eksplorasi, serta produksi teater alternatif.
Desain jenis panggung ini memberi pengalaman yang lebih mendalam serta dekat dengan para penonton.
5. Open air stage
Disebut juga sebagai panggung terbuka karena cocok diletakkan di luar ruangan. Jenis ini sering digunakan ketika ada pementasan musik, tari, maupun drama.
Desain panggungnya memberi suasana alami serta cahaya matahari atau sinar bulan sebagai sumber dari pencahayaan panggung.
Akan tetapi, penggunaan jenis panggung ini membutuhkan perhatian khusus pada komponen pengaturan suara yang nantinya digunakan.
6. Panggung proyeksi
Sesuai namanya, panggung model ini memanfaatkan teknologi proyeksi guna ciptakan latar belakang visual serta efek khusus.
Karena efek inilah panggung jadi terlihat lebih hidup dan berbeda. Selain itu, model ini menggabungkan antara elemen virtual dengan aksi panggung secara langsung.
Untuk jenis ini, biasanya akan digunakan dalam kepentingan produksi yang mementingkan sebuah visual kompleks serta kreatif.
7. Digital
Seiring berkembangnya zaman, panggung juga mengalami kemajuan di mana jenis panggung ini adalah bukti nyatanya.
Model panggung ini menggabungkan antara seni tradisional dengan teknologi digital yang mumpuni.
Contohnya, seperti angmented reality atau virual reality. Adapun kelebihan dari jenis panggung ini adalah memberi penawaran pengalaman tetaer yang inovatif, dan elemen interaktif dari audiens.
Setiap jenis panggung tersebut memberikan pengalaman serta kelebihan berbeda bagi seniman maupun penonton.
Jadi, kamu bisa memilih panggung mana yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis pertunjukkan yang akan kamu gelar.
Pertimbangkan kelebihan, model, ukuran serta fungsinya agar bisa menghadirkan pengalaman seni yang unik serta mengesankan.
Pemilihan warna tirai panggung, dan desain serta hiasan lain juga membantu menghidupkan suasana.
Apalagi jika didukung dengan penataan properti lainnya, serta kemampuan para seniman dan tata cahaya yang pas.
Pertunjukkan akan lebih berkesan dan sukses jika penataan panggung dilakukan dengan serius, serta pemilihan model panggung yang pas.
Tak mungkin ketika acara dilakukan dalam ruangan, kamu menggunakan jenis panggung outdoor yang berukuran besar.
Hal ini bisa membuat ruangan jadi terlihat penuh, dan tentu saja tidak enak dipandang serta ruangan jadi sesak.
RNT Production
Biasanya, ketika seseorang hendak menggelar sebuah acara pentas, baik pentas seni tari, musik maupun drama, orang tersebut akan membutuhkan panggung.
Elemen ini merupakan sebuah wadah bagi para seniman berkreasi, dan menciptakan interaksi harmoni dengan penonton.
Jenis-jenis panggung di atas bisa dijadikan sebagai acuan bagi kamu yang sedang membutuhkan panggung untuk acaramu.
Sebelum menyewa, pastikan pilih jenis panggung, ukuran, serta hiasan apa yang akan dipakai nantinya.
Jangan lupa untuk mempersiapkan budget yang cukup ketika hendak menyewa. Nah, jika sudah dipertimbangkan, baru kamu bisa menyewa panggung ke tempat jasa sewa terpercaya.
Jasa sewa yang amanah dan direkomendasikan di kesempatan ini bernama RNT Production yang menyediakan beragam perlengkapan acara sesuai kebutuhan klien.
Kamu bisa menghubungi RNT Production di nomor 082113034008 untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut.











